Minggu, 20 Desember 2015

tujuan


Perkataan dan penampilan adalah cermin dari kepribadian



Ungkapan mencaci, menghardik, berbicara kotor dan pemberian panggilan tidak elok adalah bagaikan orang yang memakan bangai saudaranya.
Panggialah saudaramu dengan nama terbaiknya itu adalah cara kita memuliakan drajat kemanusiaan .
Kemuliaanmu dicerminkan pada nama indah yang diberikan orang tua



Senin, 14 Desember 2015

Makalah Teknologi Informasi dan komunikasi T.A 2015-2016



MICROSOFT EXCEL
(MAKALAH)
“Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Pada Mata Kuliah Teknologi Informasi dan Komunikasi”
Dosen Pengampu : Rayi Pasya, S.Sos.I, M.Hum
Oleh:
LATIEF ISMATULLOH
DIDAH FARIDAH

FAKULTAS TARBIYAH
PRODI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
INSTITUT AGAMA ISLAM DARUSSALAM (IAID) CIAMIS-JAWA BARAT
2015

KATA PENGANTAR
Puji Syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat, taufik,hidayah serta inayahnya sehingga penulis masih diberikan kekuatan dan kesehatan.  Sholawat dan salam semoga tetap tercurah limpahkan kepada junjungan kita baginda  Nabi Muhammad SAW yang telah menjadi guru terbaik dan suri tauladan bagi umat Islam diseluruh dunia.
Makalah ini dibuat untuk memenuhi syarat penilaian pada mata kuliah “Teknologi informasi dan komunikasi”. Disusun berdasarkan tugas yang diberikan dosen pengampu mata kuliah tersebut dengan diberi judul “MICROSOFT EXCEL”.
 Dalam menyusun makalah ini pula, penulis berusaha sebaik mungkin untuk mendapatkan sumber-sumber dan informasi, baik dari buku-buku yangtelah direkomendasikan oleh dosen, ataupun website yang terpercaya.
Terimakasih kepada dosen pengajar yang telah membimbing dalam penyelesaian makalah ini. Kami menyadari bahwa penyusunan makalah ini masih jauh dari kesempuurnaan. Untuk itu saran dan kritik yang sifatnya membangun sangat  penulis harapkan demi perbaikan dalam penyusunan makalah yang selanjutnya dengan pembahasan yang berbeda.
Akhirnya penulis berharap semoga penyusunan makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis maupun semua pembaca.

Ciamis, 23 Oktober 2015                                                                    Penulis,




DAFTAR ISI

KATA PENGANTARi
DAFTAR ISIii
BAB I PENDAHULUAN1
A.    Latar Belakang1
B.     Rumusan Masalah1
C.     Tujuan Perumusan Masalah2
BAB II PEMBAHASAN 3
1.      Memberi dan menghapus nomor halaman3
2.      Mengoperasikan find dan replace 9
3.      Mengoperasikan cut, copy, paste dan paste special 12
4.      Menggunakan grafik dan gambar 19
5.      Menggunakan fungsi logika dan fungsi statistika29
BAB III PENUTUP37
a)      Simpulan37
b)      Saran38
Daftar Pustaka39



BAB I
PENDAHULUAN
A.    Latar belakang
Microsoft Excel merupakan program aplikasi spreadsheet (lembar kerja elektronik) canggih yang paling popular dan paling banyak digunakan saat ini. Excel akan sangat membantu kita dalam hal menghitung, memproyeksikan, menganalisa, dan mampu mempresentasikan data dalam bentuk table dengan berbagai jenis tabel  yang disediakannya, mulai dari bentuk Bar, Grafik, Pie, Line, dan banyak lagi.
Microsoft Excel 2010 merupakan pengembangan dari excel dari excel versi sebelumnya yang lebih ditingkatkan fungsinya dan dikonsetrasikn agar spreadsheet ini lebih familiar (mudah dipakai), lebih fleksibel, lebih mudah diintegrasikan dengan program office lainnya dan yang tak kalah penting  adalah kemampuan untuk langsung berhubungan dengan internet. Walaupun demikian, excel 2010 ini akan selalu dikembangkan oleh pihak Microsoft sehingga akhirnya kita betul-betul dimanja oleh software microsoft ini.
Dalam makalah ini kami menjelaskan mengenai cara menggunakan Microsoft Excel Khususnya dalam dunia pendidikan. Karena fungsi MS. Excel sangat berperan penting dalam dunia pendidikan misalnya dalam mengentri data-data nilai siswa, merangking hasil belajar siswa, pembayaran SPP Siswa, presentasi siswa, dan lain-lain. Dengan alasan trsebut, maka Penulis menyusun makalah ini sebagai penunjang dalam pembelajaran MS. Excel.

B.     Rumusan masalah
1.      Bagaimana cara memberi dan menghapus nomor halaman
2.      Bagaimana cara mengoperasikan find dan replace
3.      Bagaimana cara mengoperasikan cut, copy, paste dan paste special
4.      Bagaimana cara menggunakan grafik dan gambar
5.      Bagaimana cara menggunakan fungsi logika dan fungsi statistika

C.    Tujuan permasalahan
1.      Untuk mengetahui cara memberi dan menghapus nomor halaman
2.      Untuk mengetahui cara mengoperasikan find dan replace
3.      Untuk mengetahui cara mengoperasikan cut, copy, paste dan paste special
4.      Untuk mengetahui cara menggunakan grafik dan gambar
5.      Untuk mengetahui cara menggunakan fungsi logika dan fungsi statistika






















BAB II
PEMBAHASAN
1.      Memberi dan menghapus nomor halaman
a.       Memberi nomor halaman
Jika Anda ingin nomor halaman diperlihatkan ketika mencetak lembar kerja, Anda dapat menyisipkan nomor halaman diheader atau footer halaman lembar kerja. Nomor halaman yang anda sisipkan tidak ditampilkan dilembar kerja pada tampilan normal, hanya diperlihatkan pada tampilan tata letak halaman dan dihalaman cetakan.
Anda dapat menyisipkan nomor halaman untuk lembar kerja dalam tampilan tata letak halaman, di mana anda bisa melihatnya, atau anda dapat menggunakan kotak dialog penyetelan halaman, jika ingin menyisipkan nomor halaman untuk lebih dari satu lembar kerja sekaligus. Untuk tipe lembar lainnya, seperti lembar bagan, anda hanya dapat menyisipkan nomor halaman menggunakan kotak dialog penyetelan halaman.
Secara default, penomoran halaman dalam susunan berurutan dimulai dengan halaman 1 tapi, anda bisa memulai urutan dengan nomor yang berbeda. Anda juga bisa mengubah urutan penomoran halaman.
1.      Menyisipkan nomor halaman di satu lembar kerja
Anda dapat menyisipkan nomor halaman untuk satu lembar kerja dengan menggunakan tampilan Tata Letak Halaman. Nomor halaman berguna jika lembar kerja Anda berisi banyak baris dan dicetak sebagai beberapa halaman.
Langkah-langkahnya:
1)      Klik lembar kerja yang akan diberi nomor halaman.
2)      Pada tab sisipkan, di dalam grup Teks, klik Header & Footer.
                     
Catatan, Microsoft Excel menampilkan lembar kerja dalam tampilan Tata Letak Halaman. Anda juga bisa mengklik Tata Letak Halaman pada bilah status untuk menampilkan tampilan ini.
3)      Di lembar kerja, klik Klik untuk menambah header atau Klik untuk menambah footer.
Ini akan menampilkan Alat Header & Footer, menambahkan tab Desain.
4)      Untuk menetapkan lokasi nomor halaman di header atau footer, klik di dalam kotak Bagian kiri, Bagian tengah, atau Bagian kanan dari header atau footer.
5)      Pada tab Desain, dalam grup Elemen Header & Footer, klik Nomor Halaman.
Tempat penampung & [Halaman] akan ditampilkan di bagian yang dipilih.
6)      Untuk menambahkan jumlah total halaman, ketikkan spasi setelah & [Halaman], ketikkan kata dari diikuti dengan spasi lalu, dalam grup Elemen Header & Footer, klik Jumlah Halaman. Tempat penampung & [Halaman] dari & [Halaman] akan ditampilkan di bagian yang dipilih.
7)      Klik di mana saja di luar area header atau footer untuk menampilkan nomor halaman yang sebenarnya pada tampilan Tata Letak Halaman.
8)      Setelah Anda selesai bekerja pada tampilan Tata Letak Halaman, pada tab Tampilan, dalam grup Tampilan Buku Kerja, klik Normal.
Tips, Anda juga dapat mengklik Normal  pada bilah status.
2.      Menyisipkan nomor halaman di beberapa lembar kerja
Anda dapat menyisipkan nomor halaman di beberapa lembar kerja dalam buku kerja Anda menggunakan kotak dialog Penyetelan Halaman. Ini memungkinkan Anda menambahkan nomor halaman ke beberapa lembar kerja dalam buku kerja Anda, tapi setiap lembar kerja berisi rangkaian nomor halamannya sendiri. Misalnya, jika buku kerja Anda berisi dua lembar kerja masing-masing berisi dua halaman, maka lembar kerja pertama akan berisi dua halaman bernomor 1 dan 2. Lembar kerja kedua juga akan berisi dua halaman bernomor 1 dan 2.
Tips  Untuk menambahkan nomor halaman ke semua lembar kerja dalam buku kerja secara berurutan, Anda harus mengubah nomor awal setiap lembar kerja. Untuk informasi selengkapnya, lihat Memulai penomoran halaman dengan menggunakan nomor berbeda.
Langkah-langkahnya:
1)      Klik lembar kerja atau lembar bagan yang akan diberi nomor halaman.
Untuk memilih
Lakukan ini
Satu lembar
Klik tab lembar tersebut.
Jika Anda tidak melihat tab yang Anda inginkan, klik tombol penggulir tab untuk menampilkan tab, lalu klik tab.
Dua lembar atau lebihyang berdampingan
Klik tab untuk lembar pertama. Kemudian tahan Shift selama Anda mengklik tab untuk lembar terakhir yang akan dipilih.
Dua lembar atau lebih yang tidak berdampingan
Klik tab untuk lembar pertama. Kemudian tahan Ctrl selama Anda mengklik tab lembar-lembar lain yang akan dipilih.
Semua lembar dalam buku kerja
Klik kanan tab lembar, lalu klik Pilih Semua Lembar pada menu pintasan.
Tips, Ketika beberapa lembar kerja dipilih, [Grup] muncul di bilah judul di bagian atas lembar kerja. Untuk membatalkan pilihan beberapa lembar kerja di dalam buku kerja, klik lembar kerja mana pun yang tidak dipilih. Jika tidak ada lembar tak terpilih yang terlihat, klik kanan tab lembar yang terpilih, lalu klik Pisahkan Lembar pada menu pintasan.
2)      Pada tab Tata Letak Halaman, di dalam grup Penyetelan Halaman, klik Peluncur Kotak Dialog di samping Penyetelan Halaman.
3)      Dalam kotak dialog Penyetelan Halaman, pada tab Header/Footer, klik Header Kustom atau Footer Kustom.
4)      Untuk menetapkan lokasi nomor halaman di header atau footer, klik di dalam kotak Bagian kiri, Bagian tengah, atau Bagian kanan.
5)      Untuk menyisipkan nomor, klik tombol Sisipkan Nomor Halaman Tempat penampung &[Halaman] akan ditampilkan di bagian yang dipilih.
6)      Untuk menambahkan jumlah total halaman, ketik spasi setelah &[Halaman], ketik kata dari diikuti dengan spasi, lalu klik tombol Sisipkan Jumlah Halaman .
Tempat penampung &[Halaman] dari &[Halaman] akan ditampilkan di bagian yang dipilih.
3.      Menetapkan nomor yang berbeda untuk halaman awal
Tips  Untuk memberi nomor semua halaman lembar kerja dalam satu buku kerja secara berurutan, pertama-tama tambahkan nomor halaman ke semua lembar kerja dalam buku kerja, lalu gunakan prosedur berikut untuk memulai nomor halaman untuk setiap lembar kerja dengan angka yang sesuai. Misalnya, jika buku kerja Anda berisi dua lembar kerja yang masing-masing akan dicetak sebagai dua halaman, gunakan prosedur ini untuk memulai penomoran halaman untuk lembar kerja kedua dengan angka 3.
Langkah-langkahnya:
1)      Pada tab Tata Letak Halaman, di dalam grup Penyetelan Halaman, klik Peluncur Kotak Dialog di samping Penyetelan Halaman.
2)      Pada tab Halaman, di kotak Nomor halaman pertama, ketikkan nomor yang akan digunakan untuk halaman pertama.
Tips  Untuk menggunakan sistem penomoran default, ketikkan Otomatis di kotak Nomor halaman pertama.
4.      Mengubah urutan penomoran halaman
Secara default, Excel memberi nomor dan mencetak halaman dari atas ke bawah lalu dari kiri ke kanan di lembar kerja, tetapi Anda dapat mengubah arah untuk memberi nomor dan mencetak halaman dari kiri ke kanan lalu dari atas ke bawah.
Langkah-langkahnya:
1)        Klik lembar kerja yang akan diubah urutan penomorannya.
2)        Pada tab Tata Letak Halaman, di dalam grup Penyetelan Halaman, klik Peluncur Kotak Dialog di samping Penyetelan Halaman.
3)        Pada tab Lembar, pada Urutan halaman, klik Bawah,  kemudian atas atau Atas, kemudian bawah.
Tips, Arah setiap opsi ditampilkan di kotak pratinjau.
b.      Menghapus nomer halaman
1)      Klik lembar kerja atau lembar bagan yang akan dihapus nomor halamannya.
Cara memilih beberapa lembar kerja


Untuk memilih
Lakukan ini
Satu lembar
Klik tab lembar tersebut.
Jika Anda tidak melihat tab yang Anda inginkan, klik tombol penggulir tab untuk menampilkan tab, lalu klik tab.
Dua lembar atau lebih yang berdampingan
Klik tab untuk lembar pertama. Kemudian tahan Shift selama Anda mengklik tab untuk lembar terakhir yang akan dipilih.
Dua lembar atau lebih yang tidak berdampingan
Klik tab untuk lembar pertama. Kemudian tahan Ctrl selama Anda mengklik tab lembar-lembar lain yang akan dipilih.
Semua lembar dalam buku kerja
Klik kanan tab lembar, lalu klik Pilih Semua Lembar pada menu pintasan.
Tip    Ketika beberapa lembar kerja dipilih, [Grup] muncul di bilah judul di bagian atas lembar kerja. Untuk membatalkan pilihan beberapa lembar kerja di dalam buku kerja, klik lembar kerja mana pun yang tidak dipilih. Jika tidak ada lembar tak terpilih yang terlihat, klik kanan tab lembar yang terpilih, lalu klik Pisahkan Lembar pada menu pintasan.
2)      Pada tab Tata Letak Halaman, di dalam grup Penyetelan Halaman, klik Peluncur Kotak Dialog di samping Penyetelan Halaman.
3)      Pada tab Header/Footer, di kotak turun-bawah Header atau Footer, klik (tidak ada).
Catatan  Anda mungkin harus menggulir ke atas daftar untuk mengklik (tidak ada).

2.      Mengoperasikan find dan replace
Jika Anda ingin mencari kata tertentu di dalam dokumen, atau mungkin ingin mengganti sebuah kata dalam dokumen, Anda bisa menggunakan fitur Find And Replace yang telah disediakan oleh Excel untuk memudahkan Anda dalam melakukan pekerjaan tersebut.
Cara mencari sebuah kata atau nilai:
1)      Klik tab Home.
2)      Pada grup Editing, klik Find & Select.
3)      Klik Find.
4)      Masukkan teks yang ingin Anda cari.
5)      Klik Find Next.
6)      Klik Close untuk menutup.

Cara mengganti sebuah kata atau nilai:

1)      Klik tab Home.

2)      Pada grup Editing, klik Find & Select.
3)      Klik Replace.
4)      Masukkan teks yang ingin Anda ganti.
5)      Masukkan teks yang akan Anda jadikan sebagai teks pengganti.
6)      Klik Find Next, lalu pada kotak dialog Find And Replace pilih tombol berikut:
o    Klik Replace untuk mengganti teks.
o    Klik Find Next untuk melewati teks yang telah ditemukan atau untuk melanjutkan melakukan pencarian teks lainnya (teks yang sama).
o    Klik Replace All untuk mengganti semua teks yang ditemukan.
7)      Klik Close untuk menutup.



3.      Mengoperasikan cut, copy, paste dan paste special
Copy ataupun memindahkan artikel orang lain kepada blog kita tanpa ijin atau menaruh link artikel tersebut tentulah sesuatu hal yang tidak terpuji, namun disini saya bukan mengajarkan hal seperti diatas melainkan bagaimana menggunakan fasilitas Cut, Copy maupun menggunakan Format Painter untuk  mempercepat pekerjaan di Ms. Excel.  Oke sebelum lanjut ke bagaimana caranya terlebih dahulu saya akan jelaskan bahwa Cut berfungsi untuk memindahkan tulisan kepada tempat yang lain disini bisa dari cell ke cell lain, atau dari sheets ke sheets lain atau dari berbeda file/workbook. Sedangkan copy merupakan proses menyalin tanpa mengganggu tulisan aslinya artinya tulisan asli tidak akan dipindahkan melainkan duplikasinya saja. Format pinter merupakan proses menyalin tetapi disini hasil dari salinan tersebut akan sama persis sesuai dengan format aslinya.
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
1.      Sebagai langkah awal silakan buat tabel seperti berikut ini
2.      Blok tabel tersebut (silakan lihat bagaimana cara blok sebuah tabel ) kemudian klik icon copy cara lain bisa menekan tombol di keyboar (CTRL+C)
3.      Maka terlihat bahwa range B1:E9 terseleksi dengan ciri terdapat garis marquee kemudian langkah  berikutnya silakan klik paste atau CTRL+V sebelumnya anda pindahkan dahulu posisi pointer sesuai dengan kebutuhan misalnya saya akan meletakkan di cell G3
4.      Lihat hasil copy akan terlihat sama persis bukan? Nah bagaimana perbedaannya dengan Cut? coba Anda kembalikan dengan menekan tombol CTRL+Z sehingga gambar akan tampak seperti nomor 2 kemudian klik icon Cut  dan tekan icon paste atau CTRL+V dan hasilnya akan seperti dibawah table yang berada pada kolom B berpindah posisi sehingga berada di kolom G
5.      Lalu bagaimana caranya menggunakan fasilitas  Format Painter? Coba kembalikan tabel seperti gambar nomor 2 dan klik icon Format Painter  
6.      Kemudian akan terlihat Mouse Pointer seperti gambar kuas kemudian drag and drop dari cell G3:I24 maka hasilnya akan otomatis membuat tabel seperti gambar berikut

Fungsi Paste Special di Excel

Paste special merupakan suatu tools yang tersedia pada aplikasi ms.excel apabila kita ingin melakukan copy/menyalin data pada suatu sel/rentang sel (array) ke sel/array lainnya pada lembar kerja di excel.
Fungsi paste special pada saat melakukan copy data ini adalah menyalin suatu data pada suatu sel/array berdasarkan opsi atau pilihan yang tersedia.
Pilihan atau opsi ini akan menentukan hasil dari data pada saat dilakukan paste di sel/array tujuan. Kegunaan opsi/pilihan yang tersedia pada paste spesial ini antara lain: 
  • All digunakan untuk menyisipkan semua isi sel dan format data yang disalin.
  • Formulas digunakan untuk menyisipkan hanya rumus dari data yang disalin seperti yang dimasukkan dalam formula bar.
  • Values digunakan untuk menyisipkan hanya nilai-nilai data yang disalin seperti yang ditampilkan dalam sel.
  • Formats digunakan untuk menyisipkan hanya format sel data yang disalin.
  • Comment digunakan untuk menyisipkan hanya comments melekat pada sel disalin.
  • Validation digunakan untuk menyisipkan aturan validasi data untuk sel disalin ke daerah paste
  • All using source theme digunakan untuk menyalin semua isi sel dalam dokumen tema format yang diterapkan pada data yang disalin.
  • All except border digunakan untuk menyisipkan semua isi sel dan format diterapkan pada sel disalin kecuali perbatasan.
  • Column widths digunakan untuk menyalin lebar satu kolom disalin atau berbagai kolom ke kolom lain atau berbagai kolom.
  • Formulas and number formats digunakan untuk menyisipkan hanya formula dan semua nomor opsi format dari sel disalin.
  • Values and number formats digunakan untuk menyisipkan hanya nilai-nilai dan semua nomor opsi format dari sel disalin.
Dikombinasikan dengan operasi matematika jika ada, antara lain:
  • None digunakan untuk menentukan bahwa tidak ada operasi matematika akan diterapkan pada data yang disalin.
  • Add digunakan untuk menentukan bahwa data yang disalin akan ditambahkan ke data dalam sel tujuan atau kisaran sel.
  • Subtract digunakan untuk menentukan bahwa data yang disalin akan dikurangi dari data dalam sel tujuan atau kisaran sel.
  • Multiply digunakan untuk menentukan bahwa data yang disalin akan dikalikan dengan data dalam sel tujuan atau kisaran sel.
  • Divide digunakan untuk menentukan bahwa data yang disalin akan dibagi dengan data dalam sel tujuan atau kisaran sel.
  • Skip blanks digunakan untuk menghindari menggantikan nilai-nilai di daerah pasta Anda ketika sel-sel kosong terjadi di daerah copy ketika Anda memilih kotak centang ini.
  • Transpose digunakan untuk perubahan kolom data disalin ke baris, dan sebaliknya bila Anda memilih kotak centang ini.
  • Paste link digunakan untuk Link data disisipkan pada lembar kerja aktif untuk data yang disalin.
Perbedaan Paste Dengan Paste Special
Hal yang membedakan penggunaan paste dengan paste spesial di excel ini adalah jika pada saat menyalin data menggunakan paste, maka pada sel tujuan dilakukannya paste hasil yang akan diperoleh adalah format lengkap pada sel awal termasuk rumus formula yang terdapat, format sel, comment atau dengan kata lain adalah pilihan all pada penggunaan opsi di fungsi paste spesial.
Sedangkan jika menggunakan paste special, ketika dilakukan copy pada sel awal kita bisa menyalin hanya nilai atau rumus atau comment atau opsi-opsi yang terdapat pada paste spesial.
Cara Menggunakan Paste Special
Cara menggunakan fungsi paste spesial pada excel ini adalah dengan memilih data sumber (bisa berupa sel/rentang sel) kemudian copy lalu klik kanan pada sel tujuan dan pilih paste special.
Shortcut dalam menggunakan copy paste special ini adalah pilih data sumber tekan Ctrl+C (tombol Ctrl dan tombol C secara bersamaan) kemudian arahkan cursor ke sel tujuan dan paste kan dengan Alt+E,S (Tombol Alt dan tombol E secara bersamaan kemudian lepas lalu tekan tombol S).
Berikut Beberapa contoh cara menggunakan paste special diexcel.
    1. Contoh Paste Special Opsi Formats
Kegunaan paste spesial opsi value ini adalah menyalin hanya format sel /array sumber ke sel / array tujuan. Contoh hasil dengan cara ini sobat excel bisa lihat pada gambar paste spesial opsi format berikut ini 

 

Paste Special Opsi Format

Contoh pada cara ini adalah menyalin rentang sel pada C2:C4 pada rentang sel G2:G4 dengan shorcut pada sel G2 (Alt+E,S,T,Enter). 

Terlihat pada hasil sel G2:G4 format selnya berubah mengikuti sel C2:C4 dari warna kategori format sel yang digunakan. 

2.      Contoh Paste Special Opsi Formulas

Opsi ini akan menyalin hanya rumus formula yang terdapat pada sel sumber ke sel tujuan.

Contoh pada gambar paste special opsi formula dibawah ini akan menyalin rumus formula yang terdapat pada sel C2 (yaitu A2*B2) ke sel tujuan G2 (yaitu E2*F2). 

Shorcut untuk opsi ini adalah pada sel G2 (Alt+E,S,F,Enter).  

Rumus yang disalin merupakan perkalian antara dua sel disebelah kiri dengan satu sel disebelah kiri karena pada rumus formula tersebut tidak terdapat simbol $.

Jika rumus pada sel/array sumbernya terdapat simbol $ yang mengacu pada sel yang dituju, misalnya rumus formula pada sel C2 adalah =$A$2*$B$2 maka hasil menggunakan paste spesial dengan opsi formula pada sel G2 adalah tetap =$A$2*$B$2.

Baca juga : Fungsi $ pada excel.

Terlihat pada contoh menggunakan opsi formulas ini adalah format sel termasuk warna sel pada sel tujuan tidak berubah. 

3.      Contoh Paste Special Opsi Value

4.      Kegunaan paste spesial opsi value ini adalah menyalin hanya nilai dari sel/array sumber ke sel/array tujuan. Contoh hasil dengan cara ini sobat excel bisa lihat pada gambar paste special opsi value 1 berikut ini

Hasil pada array G3:G4 merupakan nilai-nilai yang terdapat pada array C2:C4 dengan mengabaikan rumus formula dan format cell serta lainnya dari array sumber.


Paste Special Opsi Value 1
Selain menggunakan pilihan pada paste, sobat excel juga bisa mengkombinasikan penggunaan dari operation pada paste spesial ini. Contoh perpaduan penggunaan opsi ini adalah menyalin data pada sel C2:C4 dengan opsi value pada group paste dan hasilnya akan di transpose (klik centang pada transpose) dapat dilihat pada gambar gambar paste special opsi value 2 dibawah ini.
Paste Special Opsi Value 2
Dengan menggunakan transpose, data dalam bentuk vertical diubah kedalam bentuk horizontal, begitu juga sebaliknya data dalam bentuk horizontal diubah ke bentuk vertical.

  1. Menggunakan grafik dan gambar
Data biasanya dibuat dalam bentuk table. Selain dalam bentuk tabel, data bisa juga ditampilkan dalam bentuk grafik. Orang awam biasanya akan lebih mudah untuk membaca sebuah data dengan menggunakan grafik daripada membaca di table. Tampilan grafik juga sangat berpengaruh terhadap mudah tidaknya pembacaan data. Grafik dengan warna-warna khusus akan lebih enak dan mudah untuk dianalisa ketimbang semua data ditampilkan dengan warna yang sama dan monoton. Setiap item diberi warna yang berbeda dengan item yang lain.
Grafik yang dibuat pada ms excel hasilnya akan sangat akurat. Berbeda kalau kita membuat grafik secara manual, akan sangat jauh berbeda. Seperti kita ketahui bersama, bahwa tampilan grafik bisa berupa column, pie, bar, line, area, scatter, dan lain-lain. Nah disini kita akan belajar membuat grafik di Ms Excel secara dasarnya saja.
Pertama-tama buatlah data yang akan dibuat grafik dalam bentuk table. Sebagai contoh bisa dilihat gambar dibawah ini.
 Blok area table mulai B3 sampai dengan D15
 
Buka ribbon Insert kemudian pilih salah satu bentuk grafik yang diinginkan pada group menu charts. Misalnya kita pilih saja bentuk column dengan sub pilihan 2-D column seperti gambar dibawah ini.
 Maka secara otomatis grafik akan muncul di lembar kerja tersebut. Dapat anda lihat bahwa antara grafik dan data saling terhubung. Jika data di table anda rubah, maka secara otomatis grafik juga akan berubah. Kini anda dapat memperbesar ukuran grafik dengan drag pojok cart area kearah keluar kemudian atur sesuai dengan keinginan.
Cara Membuat Grafik Kolom (Column Chart) di Excel 2007 - 2010
Sama seperti grafik batang, grafik atau diagram kolom (column chart) berguna untuk menyajikan perbandingan data pada satu atau beberapa seri data.
Data pada grafik kolom disajikan dalam data point berbentuk persegi panjang vertikal, yang tingginya ditentukan oleh nilai data. Dengan begitu, kita bisa melihat dengan cepat perbedaan nilai pada data yang disajikan.
Microsoft Excel memiliki beberapa model grafik kolom, yaitu Clustered Column, Stacked Column, dan 100% Stacked Column. Pada tutorial ini akan dibahas cara membuat grafik kolom tumpuk (stacked column) yang memiliki dua seri data seperti gambar berikut.
 
Kapan Menggunakan Grafik Kolom?
Gunakan grafik kolom, apabila:
·         Memiliki satu atau beberapa seri data. Misalnya, penjualan produk A, B, C untuk tahun 1 dan tahun 2. Produk A, B, dan C adalah kategori. Tahun 1 dan tahun 2 adalah seri data.
·         Ingin membandingkan data untuk berbagai kategori secara berdampingan.
·         Data grafik memiliki nilai negatif atau nol.

Langkah-langkah Membuat Grafik Kolom
1.      Pertama-tama kita akan mengatur document theme dan font untuk grafik. Pada Page Layout tab, Themes grup:
Klik Themes dan pilih Oriel.
Klik Fonts dan pilih Aspect Verdana Verdana.
Catatan: Tutorial ini menggunakan font Verdana untuk teks pada grafik karena lebih mudah dibaca ketimbang font yang bertipe serif.
2.      Pilih range data yang akan dibuatkan grafik kolom.


3.      Pada Insert tab, grup Charts, klik Column.
4.      Ada beberapa model grafik kolom untuk dipilih: Clustered Column, Stacked Column, dan 100% Stacked Column, dalam bentuk 2-D, 3-D, Cylinder, Cone, atau Pyramid.
Untuk tutorial ini, pilih 2-D Column – Stacked Column. Grafik akan ditampilkan di lembar kerja dan otomatis menggunakan Chart Styles - Style 2. Data point terdiri dari dua seri, yaitu Oranye (March) dan Biru (April).
5.      Pada langkah ini, kita akan memberi nama pada grafik. Pada Chart Tools, Layout tab, Labels grup, klik Chart Titles dan pilih Above Chart.
Akan muncul teks Chart Title di atas grafik. Ketik nama grafik yang baru dan tekan ENTER. Sekarang nama grafik sudah berubah.
6.      Selanjutnya kita akan memindahkan Legend di bawah nama grafik. Pada Chart Tools, Layout tab, Labels grup, klik Legend dan pilih Show Legend at Top.
7.      Berikutnya adalah menampilkan value untuk Data Label di bagian tengah data point. Pada Chart Tools, Layout tab, Labels grup, klik Data Labels dan pilih Center.
8.      Pada langkah ini kita akan memberi efek bayangan (Shadow) dan mengubah warna data point.
a.       Klik seri 1 yang berwarna oranye (March). Pada Chart Tools, Format tab, Shape Styles grup, klik Shape Effects, pilih Shadow, dan pilih Outer yang pertama, yaitu Offset Diagonal Bottom Right. Ulangi langkah ini untuk seri 2 (April).
b.      Dengan seri 2 (April) tetap dipilih, pada pada Chart Tools, Format tab, Shape Styles grup, klik Shape Fills, dan pilih warna Gold, Accent 4, Lighter 60%.
Sekarang tampilan data point grafik jadi kelihatan lebih menonjol karena ada efek Shadow-nya.
9.      Selanjutnya adalah memperbesar ukuran grafik. Pada Chart Tools, Format tab, Size grup, isi kotak Shape Height untuk tinggi 10 cm dan Shape Width untuk lebar grafik 14 cm. Hasilnya adalah seperti gambar berikut.
10.  Pada langkah ini kita akan mengatur jarak antar data point agar letaknya tidak berjauhan.
a.       Klik kanan salah satu seri data dan pilih Format Data Series.
b.      Pada Series Options, isi kotak di bagian Gap Width, menjadi 60%.
c.       Tekan ENTER untuk menutup kotak dialog.
Hasil akhirnya adalah seperti gambar berikut.
Tips, Grafik yang sudah dibuat bisa diubah ke model grafik kolom yang lain, misalnya Clustered Column. Cara mengubahnya:
a.       Klik pada grafik dan pada Chart Tools, Design tab, Type grup, klik Change Chart Type dan pilih Clustered Column.
b.      Tekan ENTER atau klik tombol OK untuk menutup kotak dialog.
Grafik yang telah dibuat bisa disimpan sebagai template untuk digunakan kemudian.
3.  Menggunakan fungsi logika dan fungsi statistika
     a. Fungsi logika
    Fungsi logika adalah fungsi yang biasa digunakan untuk menguji kebenaran suatu data berdasarkan suatu syrat tertentu. Berikut akan saya tuliskan beberapa fungsi logika pada Ms. Excel 2010:
1)        Fungsi AND, Fungsi ini digunakan untuk menghasilkan nilai TRUE jika semua argumen yang terpasang bernilai benar, dan menghasilkan nilai FALSE jika ada satu atau lebih argumen bernilai salah.
Bentuk umum: AND(logika1, logika2, logika3, )
Keterangan: logika1, logika2, logika3, adalah 1 sampai 255 argumen berisi kondisi yang akan diuji yang dapat menghasilkan nilai TRUE dan FALSE.
Contoh: =AND(3+2=5,4+4=8) --> hasil TRUE.
2)        Fungsi OR, Fungsi ini digunakan untuk menyebutkan beberapa argumen, menghasilkan TRUE jika beberapa argumen bernilai benar (true), dan akan menghasilkan FALSE jika semua argumen bernilai salah.
Bentuk umum : OR(logika1 ,logika2,logika3,
Keterangan: logika1,logika2,logika3 adalah 1 sampai 255 argumen berisi kondisi yang akan diuji yang dapat menghasilkan nilai TRUE atau FALSE. 
Contoh : =OR(3+2=4,4+4=8) --> hasil TRUE
3)        Fungsi NOT, Fungsi ini digunakan untuk menghasilkan nilai logika kebalikan dari kondisi logika yang diuji.
Bentuk umum : NOT(logika)
Contoh : =NOT(2+2=4) --> FALSE, karena menghasilkan kebalikan.
4)        Fungsi IF, Fungsi ini digunakan untuk menguji syarat tertentu, apakah syarat tersebut terpenuhi (kondisi benar) atau apakah syarat tersebut tidak terpenuhi (kondisi tidak benar).
Fungsi IF terbagi 2, yakni:
1.         IF Tunggal
IF tunggal memiliki 2 kondisi dengan dua nilai hasil yang dapat diselesaikan dengan menggunakan satu fungsi IF.
Bentuk : IF(Logika;nilai jika syarat benar;nilai jika syarat salah)
Keterangan:
Logika, diisi dengan nilai yang dapat diuji untuk menghasilkan nilai TRUE atau FALSE. Dalam pengisian logika ini antara kondisi dan syarat harus menggunakan operator pembanding. 
Nilai jika syarat benar, syarat yang dihasilkan jika nilai yang dihasilkan bernilai benar (TRUE). Untuk nilai benar bertipe teks, diapit dengan tanda petik ganda (“ ”), sedangkan untuk yang bertipe angka tidak demikian. 
Nilai jika syarat salah, diisi dengan nilai yang dihasilkan jika logika bernilai salah (FALSE). 
Contoh : =IF(A2>50;"LULUS";"TIDAK LULUS")
Bila pada sel A2 tertulis angka 45, maka pada sel yang berisi fungsi akan terdapat hasil TIDAK LULUS. 
2.         Fungsi IF Lebih dari 2 syarat
Fungsi IF dapat juga digunakan untuk menyelesaikan soal yang memiliki kondisi dan syarat yang lebih dari 2.
Bentuk:
IF(logika1 ; nilai jika logika1 benar; IF(logika2; nilai logika2 benar;...;nilai jika semua syarat salah)))
Keterangan:
Logika1,logika2,logika3,       diisi nilai yang dapat diuji untuk menghasilkan nilai TRUE atau FALSE.
Nilai jika syarat1 benar, nilai jika syarat2 benar,  argumen berisi nilai yang akan dihasilkan bila logika yang diuji bernilai benar, jika nilai yang diuji bernilai benar dan argumen ini dihilangkan, nilai TRUE yang akan ditampilkan.
Nilai jika syarat1 salah, nilai jika syarat2 salah,     adalah argumen berisi nilai yang akan dihasilkan bila logika yang diuji bernilai salah. Jika logika yang diuji bernilai FALSE dan argumen ini dihilangkan, nilai FALSE yang akan ditampilkan. 
Contoh: =IF(E5>=80;"A";IF(E5>=60;"B";IF(E5>=50;"C";IF(E5>=20;"D";"E"))))
Bila pada sel E5 terisi nilai 80, maka hasilnya adalah A.
b.    Fungsi statistika
Function (fungsi) adalah sederetan atau sekumpulan formula yang sudah disediakan oleh Excel untuk melakukan operasi tertentu dengan menggunakan nilai yang disebut argument. Sebagai contoh, fungsi SUM akan menjumlahkan nilai semua cell pada range. Argument (argument) dapat berupa bilangan, teks, nilai logika (TRUE atau FALSE), array, atau alamat cell/range. Jenis argument yang kita berikan harus sesuai dengan ketentuan yang terdapat pada fungsi yang bersangkutan. Argument dapat berupa nilai konstan, formula, atau fungsi lain. Yang termasuk kedalam fungsi statistik yaitu:
1)      AVERAGE : Menghitug nilai rata-rata dari sejumlah data
Rumus dasar AVERAGE adalah =AVERAGE (number1…number2)
Contoh: pada sel D11, masukan rumus =AVERAGE, kemudian klik sel D4. Arahkan kursor pada bagian kanan bawah sel, lalu tarik kebawah sampai sel D10.

2)      SUM : Menghitung total jumlah data yang ada
Rumus dasar SUM adalah =SUM(number1…number2)
Contoh: pada sel D11, masukan rumus =SUM, kemudian klik sel D4. Arahkan kursor pada bagian kanan bawah sel, lalu tarik kebawah sampai sel D10.

3)      COUNT: Menghitung jumlah cell atau parameter/argument yang berisi bilangan. Parameter/argument yang berupa bilangan saja yang akan dihitung, selai itu tidak akan dihitung.
Rumus dasar COUNT adalah =COUNT(value1…value2)
Contoh: pada sel D11, masukan rumus =COUNT, kemudian klik sel D4. Arahkan kursor pada bagian kanan bawah sel, lalu tarik kebawah sampai sel D10.

4)      MAX: Menentukan bilangan dengan nilai tertinggi dari sejumlah data
Rumus dasar MAX adalah =MAX(number1…number2)
Contoh: pada sel D11, masukan rumus =MAX, kemudian klik sel D4. Arahkan kursor pada bagian kanan bawah sel, lalu tarik kebawah sampai sel D10.
 

5)      MIN : Menentukan bilangan dengan nilai terendah dari sejumlah data
Rumus dasar MIN adalah =MIN(number1…number2)
Contoh: pada sel D11, masukan rumus =MIN, kemudian klik sel D4. Arahkan kursor pada bagian kanan bawah sel, lalu tarik kebawah sampai sel D10.

6)      MEDIAN: Mencari median (bilangan tengah) di dalam sekumpulan data
Rumus dasarnya adalah =MEDIAN(number1…number2)
Contoh: pada sel D11, masukan rumus =MEDIAN, kemudian klik sel D4. Arahkan kursor pada bagian kanan bawah sel, lalu tarik kebawah sampai sel D10.

7)      MODE : Mencari modus (bilangan yang paling sering muncul) di dalam sekumpulan data yang diberikan
Rumus dasar nya adalah =MODE(number1…number2)
Contoh: pada sel D11, masukan rumus =MODE, kemudian klik sel D4. Arahkan kursor pada bagian kanan bawah sel, lalu tarik kebawah sampai sel D10.















BAB III
PENUTUP
a)   Simpulan
1.      Jika Anda ingin nomor halaman diperlihatkan ketika mencetak lembar kerja, Anda dapat menyisipkan nomor halaman diheader atau footer halaman lembar kerja. Nomor halaman yang anda sisipkan tidak ditampilkan dilembar kerja pada tampilan normal, hanya diperlihatkan pada tampilan tata letak halaman dan dihalaman cetakan.
2.      Jika Anda ingin mencari kata tertentu di dalam dokumen, atau mungkin ingin mengganti sebuah kata dalam dokumen, Anda bisa menggunakan fitur Find And Replace yang telah disediakan oleh Excel untuk memudahkan Anda dalam melakukan pekerjaan tersebut.
3.      Copy ataupun memindahkan artikel orang lain kepada blog kita tanpa ijin atau menaruh link artikel tersebut tentulah sesuatu hal yang tidak terpuji, namun disini saya bukan mengajarkan hal seperti diatas melainkan bagaimana menggunakan fasilitas Cut, Copy maupun menggunakan Format Painter untuk  mempercepat pekerjaan di Ms. Excel. Paste special merupakan suatu tools yang tersedia pada aplikasi ms.excel apabila kita ingin melakukan copy/menyalin data pada suatu sel/rentang sel (array) ke sel/array lainnya pada lembar kerja di excel.
4.      Data biasanya dibuat dalam bentuk table. Selain dalam bentuk tabel, data bisa juga ditampilkan dalam bentuk grafik. Orang awam biasanya akan lebih mudah untuk membaca sebuah data dengan menggunakan grafik daripada membaca di table. Tampilan grafik juga sangat berpengaruh terhadap mudah tidaknya pembacaan data. Grafik dengan warna-warna khusus akan lebih enak dan mudah untuk dianalisa ketimbang semua data ditampilkan dengan warna yang sama dan monoton. Setiap item diberi warna yang berbeda dengan item yang lain.
5.      Fungsi logika adalah fungsi yang biasa digunakan untuk menguji kebenaran suatu data berdasarkan suatu syrat tertentu. Function (fungsi) adalah sederetan atau sekumpulan formula yang sudah disediakan oleh Excel untuk melakukan operasi tertentu dengan menggunakan nilai yang disebut argument.
b)        Saran
Sebagai bagian akhir dari pembahasan mengenai “Microsoft Excel”, penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam menyelesaikan makalah ini dan mohon maaf atas segala kekurangan. Kami juga mengharapkan kritik dan saran yang mendukung dari berbagai pihak termasuk Bapak Rayi Pasya, S.Sos.I, M.Hum selaku dosen mata kuliah “Teknologi informasi dan komunikasi” semester 3C PAI di IAID Ciamis, untuk perbaikan di masa yang akan datang.












DAFTAR PUSTAKA
http://www.computer1001.com/2013/06/Cara-Membuat-Grafik-Kolom-Column-Chart-Excel.html, Pukul 09.00 WIB